Menyiasati Pergaulan di Era Modern
Kajian Ahad Pagi 30 Oktober 2022
link rekaman : https://open.spotify.com/episode/6CmqYvlxdbLqx95mvOlxFz
Penceramah : Ustad Okrisal Eka Putra
Tema : Menyiasati Pergaulan di Era Modern
Manusia merupakan mahluk sosial, mahluk yang membutuhkan bantuan orang lain dalam kehidupannya. Oleh karenanya manusia diperintahkan untuk saling mengenal. sesuai dengan Al-Qur’an surah Al-Hujurat:13
يَاأَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا
Artinya:
“Hai manusia sesungguhnya kami telah menciptakan kalian dari seorang pria dan seorang wanita, lalu menjadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kalian saling mengenal " (QS. al-Hujurat: 13).
Dalam hal mu’amalah, terdapat hukum syaddu adz-dzariah,yakni menghambat sesuatu yang mendekati pada hal yang mengundang kerusakan. Misalnya,
- Musik apabila bisa menyebabkan hal-hal tidak baik seperti lalai, mabuk-mabukan, joget-joget dll.
- Bertransaksi sesuatu yang belum ada wujudnya. Seperti kupon makanan, buah yang baru berbunga dll.
Dewasa ini, lingkaran pergaulan menjadi semakin luas. Dimulai sejak adanya pandemi COVID-19, penggunaan media online semakin eksis sebagai penunjang komunikasi, edukasi, transaksi, pekerjaan, dan lain sebagainya yang hampir meliputi seluruh aspek kehidupan manusia. Kehidupan online seperti menjadi bagian yang sangat melekat dengan kehidupan manusia, bukan hanya ketika pandemi, tetapi juga kehidupan pasca pandemi. Dengan adanya teknologi tersebut, semua informasi dapat diperoleh kapanpun dan darimanapun. Namun, arus informasi dan perkenalan tersebut tidak dapat terkontrol, banyak informasi dan hal hal tidak baik yang dengan mudah masuk ke media online. Penipuan dengan menggunakan data diri palsu juga kerap terjadi. Maka dari itu, kita harus menyiasati dan membentengi diri dengan menambah pengetahuan baik dalam hal agama maupun umum.
Untuk menjaga diri dari pergaulan yang tidak baik, berikut kiat-kiat yang bisa kita lakukan:
- Niat dan motivasi pergaulan harus didasari dengan ketaqwaan kepada Allah SWT.
- Diperbolehkan bergaul dengan supel tetapi tetap dengan mengerti batasan-batasan dalam bergaul, lebih baiknya lagi kita bisa berteman dengan orang-orang yang bisa membawa kita lebih dekat kepada Allah SWT.
- Tidak berkhalwat, perbuatan yang di lakukan dua orang yang berlainan jenis di tempat yang sunyi.
- Menundukkan pandangan terhadap lawan jenis (ghodul bashor) dan menutup aurat dalam berpakaian (tidak memakai pakaian yang berlebihan)
- Tidak bersentuhan dengan lawan jenis
- Membekali diri (dan anak) dengan pendidikan yang baik dan sesuai dengan syariat Islam, tidak lupa dengan pengawasan dan bimbingan bagi anak.
“Kenalkan teknologi kenalkan kemajuan tapi kenalkan juga batasan-batasannya”.